MENU

Terekam Video, Polisi China Borgol dan Tutup Mata Ratusan Muslim Uighur

BEIJING, SERUJI.CO.ID – Ratusan pria muslim dari etnis Uighur terekam sebuah video sedang diborgol dan ditutup matanya sambil diawasi sekelompok polisi China. Diduga para pria tersebut akan digiring ke suatu lokasi yang kemungkinan adalah kamp-kamp penahanan.

Video yang diduga diambil dari sebuah drone tersebut diunggah beberapa hari lalu oleh akun yang menamakan diri War fo Fear di twitter @warcombatfear. Keaslian video sejauh ini belum bisa diverifikasi secara independen.

“Melawan rasa takut! Ini adalah penindasan jangka panjang atas hak asasi manusia dan kebebasan mendasar oleh pemerintah China di daerah otonom Uighur Xianjing,” tulis kelompok tersebut di akun twitternya @warcombatfear, Rabu (18/9).

Kelompok-kelompok hak asasi manusia (HAM) selama ini menuduh pemerintah China yang dikuasai Partai Komunis menahan satu juta orang terutama warga Uighur di “kamp konsentrasi” di wilayah Xinjiang barat laut. China telah berkali-kali membantah tuduhan itu.

Dikutip dari Sky News, Ahad (22/9), sumber keamanan Eropa mengatakan pihaknya percaya rekaman video itu asli dan kemungkinan diambil awal tahun ini. “Kami telah memeriksa rekaman itu dan yakin itu asli,” kata sumber tersebut.

“Ini menunjukkan hingga 600 tahanan dipindahkan, mereka dibelenggu bersama, memiliki kepala yang dicukur, ditutup matanya dan tangan mereka dikunci di belakang punggung mereka. Ini tipikal cara China memindahkan tahanan jenis ini,” ujarnya.

Nathan Ruser, seorang peneliti dari Australian Strategic Policy Institute’s International Cyber Policy Centre yang sebelumnya telah menganalisis data satelit untuk memetakan kamp “pendidikan ulang” China, juga percaya rekaman itu asli.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER