MENU

5 Kelemahan Komunikasi Lewat Group Chat

2. Miskin basa-basi

Menulis itu memerlukan energi lebih dibandingkan dengan mengucapkan secara lisan, paling tidak secara motorik yang melibatkan tangan dan jari. Oleh karena itu, banyak orang lebih mementingkan menyampaikan isi secara langsung tanpa basa-basi. Bagus tentunya, tapi tentu ada kelemahannya.

Hubungan antar manusia itu unik. Seringkali perkawanan atau bahkan persahabatan dijalin dari kesamaan hal yang bukan utama dalam hidup, sebut saja hobi. Hampir-hampir, kesamaan hobi ditemukan dengan basa-basi dalam pembicaraan, dan tak disebut dalam perbincangan resmi.

Di dalam grup juga susah basa-basi, paling tidak dibandingkan dengan pertemuan langsung. Misalnya, jika ada yang mengucapkan salam, apakah semua anggota grup menjawabnya padahal anggotanya ratusan? Tentu tidak. Apalagi basa-basi antar dua atau tiga orang saja dalam grup yang anggotanya besar, dipandang tidak penting bagi anggota lain dan tentu tidak pantas ikut nimbrung juga.

Sama seperti poin nomor 1, bertemu secara langsung (“kopi darat”) sekali-kali bisa mencairkan suasana grup.

3. Keterampilan baca harus baik

Kelemahan sebuah tulisan adalah bergantung pembacanya. Kalau tidak mempunyai keterampilan membaca yang baik, akan terjadi salah persepsi yang cukup membikin repot. Apalagi dikejar diskusi yang berkepanjangan, dan bahkan kadang langsung meloncat membaca bahasan yang seharusnya memerlukan kronologi dalam memahaminya.

Kalau dari beberapa referensi, orang Indonesia rata-rata minat bacanya rendah bila dibandingkan negara-negara maju, dan hal ini juga menunjukkan tingkat sadar literasinya juga rendah. Padahal, keterampilan membaca itu harus dilatih, sehingga bagaimana akan meningkat bila berminat saja tidak.

Intinya, sejelas dan sebagus apapun tulisannya, tetap akan menimbulkan kesalahpahaman atau perbedaan persepsi karena keliru memahami bacaan. Dan sepertinya ini masalah yang susah dan lama cara mengatasinya. Maka, sebaiknya memang perlu disikapi saja dengan bijak, sadari jika pendapat yang disampaikan secara tertulis belum tentu dipahami dengan baik. Rasa pengertian dan kesabaran jadi menu wajib, apalagi membahas hal-hal yang sensitif.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER