JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut Indonesia akan mengalami krisis air dan Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 2025. Untuk itu, ia meminta masyarakat mempersiapkan diri sejak dini.
“Kalau kita tidak lakukan persiapan dari sekarang, maka kita akan alami krisis air, permukaan laut naik, dan krisis bahan bakar,” kata Prabowo, dalam “Ceramah Kebangsaan Akhir Tahun – Prabowo Subianto”, di Hambalang, Bogor, Sabtu (29/12). Kemudian video pidatonya tersebut diunggah di akun Youtube Gerindra TV, pada Ahad (30/12).
Prabowo menyatakan hal itu saat ia tengah memaparkan syarat negara adil makmur. Ia mengatakan negara harus menjamin keamanan, pangan, energi, dan air. Sementara, ia menyebut ada sejumlah masalah dalam jaminan negara terhadap ketersediaan hal-hal tersebut.
Pertama, ketersediaan air. Hal itu, kata Prabowo, dibuktikan dengan tidak tersedianya air bersih bagi penduduk ibu kota negara sendiri.
Baca juga:Â Prabowo Yakin Mampu Perbaiki Ekonomi Indonesia dengan Singkat
“Di ibu kota, di Tanjung Priok, tidak lebih dari 1 jam dari istana presiden, dan 1,5 jam dari MPR-DPR, rakyat kita tidak mendapat air bersih. Orang berada harus beli air bersih di ibu kota negara yang 73 tahun merdeka,” tuturnya.
“Di Sragen rakyat butuhnya air. Mereka enggak minta kaus atau apa. Mereka butuh air. Belum lagi di NTB, dimana-mana. Sebentar lagi Indonesia kalau, tidak hati-hati akan alami krisis air,” imbuhnya.
Kemudian lanjutnya, krisis air itu diperparah dengan masalah permukaan air laut yang akan naik hingga Bundaran HI, Jakarta Pusat.
“PBB juga mengatakan tahun 2025 Pantai Utara Tanjung Priok itu airnya akan sampai di Bundaran HI,” kata Prabowo.
Ia menyebutkan bahwa Menteri PUPR Basuki Hadimuljono membenarkan kata-katanya terkait air laut naik.
Baca juga:Â Prabowo: Puluhan Tahun Elite yang Berkuasa Selalu Gagal dan Keliru Beri Arah
“Heboh waktu saya ungkap ini dulu. Tapi justru Menteri PUPR kabinet sekarang membenarkan saya. Memang ada peringatan dari PBB bahwa tahun 2025 air di Pantai Utara Jakarta akan masuk sampai ke Bundaran HI. Berapa puluh ribu orang nanti kehilangan rumahnya,” terangnya.
Masalah berikutnya, Prabowo juga memprediksi Indonesia akan impor 100 persen BBM pada 2025 karena cadangan BBM dalam negeri akan habis pada tahun itu. Ia kemudian menyebut Indonesia akan memenuhi kebutuhan bahan bakarnya murni dari impor.
“Tahun 2025, Indonesia akan impor 100 persen BBM. Karena BBM kita habis,” ujarnya.
Ia pun menegaskan jika tidak diantisipasi dari sekarang semua prediksinya itu akan terjadi.
“Sudahkah kita mengantisipasinya? 2025 itu enggak jauh dari sekarang. Kalau tidak diantisipasi dari sekarang, maka tahun 2025, kita akan alami krisis air, permukaan air laut naik, dan krisis minyak,” tegasnya. (SU05)

 
                                    
Jika pembangunan dan perekonomian ditingkatkan maka Indonesia akan sejahtera. Namun jika korupsi merajalela maka rakyat Indonesia akan sengsara