KUPANG, SERUJI.CO.ID – Calon presiden nomor urut 01, Jokowi saat kampanye selalu memberikan arahan kepada para pendukungnya agar mengenakan pakaian putih-putih saat hari pencoblosan tanggal 17 April.
Alasannya, karena sejak lama warna baju putih telah menjadi identitas yang digunakan oleh Jokowi, termasuk foto yang digunakan di surat suara.
Sementara itu, kubu pasangan calon presiden nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga juga berencana mengkampanyekan hal yang sama, mengenakan baju putih saat ke TPS.
Menanggapi rencana kubu o2 tersebut, Jokowi justru menilai positif saat kedua kubu memakai pakaian yang sama.
“Ya nggak apa-apa toh, sana putih di sini putih, nggak apa-apa. Bersatu malah,” kata Jokowi di sela-sela kampanye di Stadion Sitarda Lasiana, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (8/4).
Jika Kedua Kubu Berbaju Putih ke TPS Akan Hindari Kesan Eksklusif
Dengan pakaian yang sama, menurut Jokowi, akan menghindarkan dari kesan kampanye yang eksklusif.
“Di sana putih, di sini putih, berarti nanti ke TPS putih-putih semua. Wah rukun, bagus!,” ujar Jokowi.
Namun demikian, Jokowi menegaskan bahwa ada tujuan lebih besar dari pakaian serba putih tersebut.
“Yang kita harapkan, kan, kita semua ini rukun, bersatu karena kita semuanya sebangsa setanah air. Nggak usah dipermasalahkan hal-hal seperti itu,” tutur Jokowi.