Meski Murah, Konsumsi Kopi Instan Berlebihan Tidak Disarankan, Mengapa?
Meski harganya terjangkau, konsumsi kopi instan berlebihan ternyata tidak baik untuk tubuh. Harga tak seimbang dengan dampak.
SERUJI.CO.ID – Bahan utama pembuatan kopi instan yang banyak beredar di pasaran, tidak sepenuhnya mengandung biji kopi asli, bahkan tidak ada sama sekali. Komposisi tersebut cenderung tak seimmbang dengan tambahan perasa kopi dan pemanis buatan, yang ada di dalam kopi kemasan.
Inilah alasan mengapa kopi instan dijual murah. Harga yang terjangkau membuat orang banyak mengonsumsi minuman ini. Padahal banyak bahaya sembunyi dibalik sachet kopi instan.
Dalam sachet kopi instan dapat memicu sel kanker pada tubuh. Gula dan minyak nabati yang menyatu dalam kopi instan, dapat menimbulkan senyawa kimia tertentu. Jika terus dibiarkan, kondisi ini membuka pintu lebar bagi sel kanker agar masuk dalam tubuh.
Kandungan gula yang tinggi tentu dapat meningkatkan resiko diabetes. Selain itu juga, minum kopi instan bisa meningkatkan kolesterol jahat dalam darah. Krimer yang terkandung dalam kopi instan adalah dalangnya.
Jika sudah begini, resiko penyakit yang menghantui adalah penyakit jantung. Karena rasa kopi dalam kopi instan hanya berbentuk perisai, sehingga kafein yang terkandung pun adalah kafein buatan.
Hal ini menyebabkan hormon dopamin meningkat dan mengganggu kesehatan jantung. Harganya memang murah, tapi tak sebanding dengan efek yang diberikan. (Nia)
boros