Istano basa juga punya anjungan sebagai tempat tinggal putri yang masih lajang. Dari anjungan ini anda dapat melemparkan pandangan ke sekeliling panorama Istano. Sedangkan dikandang rumah (basemen), anda dapat melihat dan menyewa berbagai jenis pakaian adat Minang.
Bagi yang ingin berslancar diinternet, pengelola Istano juga menyediakan layar sentuh untuk mengeksplorasi destinasi wisata di kabupaten tanah datar. Selain wisata budaya kerajaan Minangkabau, di Istano Basa Pagaruyung juga menyajikan panorama alam yang indah.
Di belakang Istano terdapat tepian mandi putri raja tempat para putri dulunya mandi sambil bermain. Juga ada taman bermain untuk keluarga yang ingin menikmati suasana yang sejuk dan adem. Naik sedikit ke atas pinggang bukit ada arena perkemahan dan selanjutnya jenjang seribu untuk naik ke bukit menuju tempat guna menikmati keindahan alam Pagaruyung.
Agar tidak cepat letih, anda dapat naik mobil yang disediakan pegiat wisata untuk keliling area. Juga tersedia kuda yang bisa ditunggangi. Anda tinggal pilih sesuai dengan isi kocek anda.
Puas di Istano Basa Pagaruyung, anda bisa memanfaatkan waktu untuk melihat situs prasasti Aditiawarman dan pemakaman raja Minangkabau yang disebut kubur rajo. Lokasinya hanya berjarak 700 meter dari Istano Basa.
Benteng Van der Capellen, sebuah situs lain yang berada di kota Batusangkar. Benteng yang dibangun tahun 1825 ini terletak datas sebuah bukit dan arsitekturnya masih dipertahankan walau sudah direnovasi berkali-kali.
