JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Pihak Polda Metro Jaya akan memfasilitasi perwakilan pengunjuk rasa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menemui Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) saat aksi “Bela Palestina” pada Ahad (17/12).
“Ada 10 perwakilan yang kita mediasi (bertemu Kedubes AS),” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Sabtu (16/12).
Argo memastikan pihak Kedubes AS akan menerima perwakilan pengunjuk rasa untuk menyampaikan sikap secara tertulis terkait pengakuan Presiden AS Presiden Donald Trump terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Beberapa tokoh Islam yang akan mewakili antara lain KH Marsudi Syuhud, Ustadz M Zaitun Rasmin, Ustadz Misbahul Ulum, Amirsyah Tambunan dan Ustad Bachtiar Natsir.
Sebelumnya, Ketua Umum MUI Ma’ruf Amin menyerukan umat Islam ikut aksi “1712” untuk mendukung rakyat Palestina.
Bahkan Amin mengajak agama lain dan elemen masyarakat maupun organisasi kemasyarakatan turun mendukung aksi Bela Palestina.
Aksi itu sebagai aksi protes terhadap kebijakan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Rencananya, massa akan menggelar shalat subuh berjamaah di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat selanjutnya menuju Monas guna menyampaikan pendapat di muka umum hingga pukul 12.00 WIB.
Polda Metro Jaya dibantu TNI mengerahkan 20.000 personil guna mengamankan aksi damai dan solidaritas terhadap rakyat Palestina itu. (Ant/SU02)