MENU

Terkait Pertemuan dengan Persaudaraan Alumni 212, Ini Penjelasan Presiden Jokowi

JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Pertemuan antara beberapa pengurus dari Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) dan GNPF Ulama dengan Presiden Jokowi di Masjid Istana Bogor pada Ahad (22/4) lalu, menjadi perbincangan dan viral di sosial media.

Banyak pihak menduga-duga isi pertemuan yang dilakukan secara diam-diam tersebut, dan baru terungkap pada Selasa (24/4) kemarin.

Menyikapi hal tersebut, Presiden Jokowi memberikan penjelasan terkait pertemuan tersebut dan apa yang dibicarakan. Dan menurut Jokowi itu adalah pertemuan biasa layaknya bertemu ulama yang lain, dalam rangka silaturahim.

“Saya kan hampir setiap hari, tiap minggu ke pondok pesantren bertemu ulama, mengundang ulama ke Istana. Untuk apa? Semangatnya adalah menjalin tali silaturahmi dengan para ulama, habib, kyai, ustaz dari seluruh provinsi yang ada di tanah air, menjalin persaudaraan ukhuwah kita dalam rangka menjaga persaudaraan, persatuan di antara kita,” kata Jokowi kepada media di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (25/4).

Dijelaskan oleh Presiden bahwa dalam pertemuan tersebut, ia dan tokoh dari PA 212 dan GNPF Ulama shalat berjamaah dan sempat makan siang bersama.

“Diawali shalat dzuhur berjamaah, makan siang bersama, kemudian selesai,” ungkap Jokowi.

Baca juga: Diam-Diam Persaudaraan Alumni 212 Telah Bertemu Jokowi di Bogor, Ini Tujuannya

Jokowi berharap, dari pertemuan itu bisa menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat.

“Dengan tersambungnya silaturahim, beriringnya ulama, umara, dapat selesaikan banyak masalah yang ada di masyarakat, di umat. Selesaikan bersama-sama,” tukas Jokowi.

(ARif R/Hrn)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER