BARCELONA – Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menyebut Neymar tidak loyal kepada klub dan menyampaikan rasa tidak sukanya karena sang pemain tetap bungkam sampai kepindahannya yang bernilai 222 juta euro ke Paris St Germain (PSG).

Spekulasi mengenai kepindahan Neymar ke PSG telah membayang-bayangi klub sepanjang tur pramusim ke AS pada Juli, meski rekan-rekan setimnya dibanjiri pertanyaan mengenai sang pemain, namun sang penyerang tidak berkomentar tentang masa depannya sampai kepindahan itu terkonfirmasi pada Kamis silam (3/8).

“Cara yang dia lakukan bukanlah yang terbaik, ini bukan sikap yang kami harapkan dari salah satu pemain kami,” kata Bartomeu dalam sebuah pertemuan dengan kelompok penggemar Barcelona, dilansir dari Reuters, pada Senin (7/8).

“Kami selalu jelas dan kami akan suka bila ada sedikit kejelasan darinya. Nilai-nilai sangat penting bagi kami dan para pemain perlu merasakannya sebagaimana mereka berada di klub terbaik di dunia,” imbuhnya.

Bartomeu mengatakan klub kini telah siap untuk meneruskan perjalanan tanpa Neymar. Ia membandingkan loyalitas pemain Brazil itu dengan Lionel Messi dan Andres Iniesta.

“Tidak ada pemain yang di atas Barca, semuanya memiliki batas dan itulah mengapa kami melakukan apa yang kami lakukan. Loyalitas Messi semestinya menjadi contoh bagi semua orang yang ingin mengenakan kostum kami, demikian pula Iniesta,” kata Bartomeu.

Bartomeu mengakui bahwa para petinggi Barcelona merasa ada kemungkinan Neymar ingin pergi. Itu sebabnya mereka menaikkan angka klausul pelepasan bintang Brasil tersebut.

“Kami memprediksi bahwa Neymar berpeluang pergi maka kami menaikkan klausa “buy out”nya sampai 222 juta (euro) sehingga kami akan memiliki masa depan yang stabil, kami tetap tenang karena apapun yang terjadi akan bagus untuk Barca,” tuturnya.

“Jika ia bertahan, kami akan memiliki pemain luar biasa, dan jika ia pergi kami akan mendapat jaminan bahwa kami dapat merekrut pemain-pemain lain,” ujarnya.

Bartomeu menambahi bahwa tim akan menggeser fokus trio Messi, Neymar, dan Luis Suarez, trisula tertajam sepanjang masa mereka, untuk lebih mengutamakan penguatan tim secara keseluruhan.

“Sekarang kami tidak akan berbicara mengenai trisula Barca, kami akan lebih fokus pada tim,” pungkasnya. (IwanY)