MENU

Ingin Berhaji, Pemuda ini Jalan Kaki dari Pekalongan ke Mekkah

Godaan dan ujian saat melawan dirinya sendiri tersebut agak sedikit terbantu dengan keputusan untuk berpuasa selama dia menempuh perjalanan menuju tanah suci itu. Karena sedang berpuasa, dia hanya melakukan perjalanan pada malam hari sebagai gantinya. Dia mampu berjalan hingga menempuh jarak 50 km per hari dalam kondisi sehat, atau 10-15 km jika merasa kakinya lemah.

Puasa baginya bukan tambah melemahkan fisik dan psikisnya. Puasa justru menguatkannya. Bahkan dalam kondisi berpuasa dan keletihan dalam perjalanan, Mochammad mengaku hanya dua kali mengalami sakit, saat di India dan Malaysia.

Dia hanya makan makanan halal dan tidak memiliki suplemen makanan. Tidak ada obat-obat yang bisa dia konsumsi. Dia hanya mengandalkan madu yang dicampur air untuk membangun kekebalannya terhadap kondisi cuaca yang buruk.

Mochammad tidak pernah takut akan letih dan lapar. Dia menolak untuk mengemis, meski perbekalan minim dan habis.

Banyak kejadian yang tak pernah dia sangka ketika Allah mencukupi rezekinya melalui orang yang memberikan kepadanya makanan, air minum bahkan tempat menginap sementara.

“Itu merupakan anugerah Allah. Kebaikan akan selalu datang selama kita tidak memiliki niat buruk terhadap orang yang kita temui. Saya dapat melanjutkan perjalanan walaupun minim sumber dana,” kata Mochammad.

Kini Mochammad Khamim sudah tiba di Dubai

Selama sembilan bulan berpuasa setiap hari, kecuali selama liburan keagamaan selama lima tahun terakhir, Mochammad berjalan tanpa lelah, kini sudah berada di Dubai.

Pada hari Sabtu (19/5), Mochammad akan pergi ke KBRI Abu Dhabi untuk menunggu visanya. Dari sana, dia akan melanjutkan perjalanannya ke Makkah. Tujuannya adalah untuk mencapai kota suci umat Islam sebelum 30 Agustus tahun ini, yaitu sebelum hari raya Idhul Adha.

Sementara itu, Konjen Indonesia yang berada di Dubai Murdi Primbani mengatakan bahwa Mochammad Khamim adalah teladan bagi kaum muda Muslim di Indonesia yang mampu menggabungkan kesederhanaan, kerendahan hati, spiritualitas, dan tekadnya. (RoryA/IwanY)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

2 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER