JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Aktivis Muslim yang banyak bergerak di media sosial, Jonru Ginting akhirnya ditahan oleh penyidik direktorat Cybercrime Polda Metro Jaya, Jakarta setelah sebelumnya dilakukan pemeriksaan sebagai saksi terlapor.
“Betul, sekitar pukul 2.45 dini hari tadi, Penyidik menetapkan Jonru sebagai tersangka dan melakukan penahanan,” jelas Renaldy Erwin, kuasa hukum Jonru Ginting, saat di konfirmasi SERUJI, Jumat (29/9).
Erwin yang mendampingi Jonru saat pemeriksaan mengungkapkan keberatannya atas proses penahanan Jonru yang ia nilai berlebihan.
“Penahan ini terkesan sangat dipaksakan, walau memang penyidik punya hak subjektifitas melakukan penahanan, karena Jonru baru diperiksa sebagai saksi terlapor, baru pertama kali diperiksa, dan belum pernah ada gelar perkara untuk kasus yang dituduhkan,” ujar Erwin.
Dijelaskan juga oleh Erwin, bahwa penyidik dari Polda Metro Jaya yang menangani kasus ini, melakukan pemeriksaan dari hari Kamis (28/9), pukul 15.30 WIB siang, dan Jonru terus dicecar dengan berbagai pertanyaan yang berubah-rubah, hingga Jumat (29/9) dini hari, pukul 2.45.
“BAP berubah-rubah, kami menandatangani berkali-kali, berubah-rubah dari malam, hingga beberapa kali, sehingga pada pukul 2.45 dini hari ditetapkan sebagai tersangka, dan dilakukan penahanan,” ungkapnya.
Sementara itu, lanjut Erwin, Jonru Ginting tetap tegar dan tabah menghadapi penetapan dan penahanan dirinya yang dilakukan polisi.
“Mas Jonru tegar, ia siap menghadapi tuduhan-tuduhan yang dialamatkan pada dirinya, yang jelas sangat dipaksakan,” pungkas Erwin.
Untuk diketahui, Jonru dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian terkait statusnya di Facebook yang menulis ajakan untuk tidak sholat Idul Fitri 1438H di masjid Istiqlal karena Imamnya Prof. Quraish Shihab.
Saat ini Jonru ditahan di Rutan Cybercrime Polda Metro Jaya. (Arif R/Efka/Hrn)
Zaman sudah terbalik.. ibaratnya, kalau rakyat mau tau mana yang benar, lihatlah siapa yang ditahan. Seperti kata Soekarno, kalau mau pilih pemimpin maka pilihlah yang dibenci asing..
Semoga bang Jonru tetap sabar dan kuat dalam menghadapi ujian ini, kami pun semakin bersemangat dalam membela Islam sampai ajal menjemput. Allahu Akbar…!
Saya yakin akan banyak yang senang mendengar berita ini. Kebencian mereka kepada Jonru selama ini, akan terpuaskan. Wajah-wajah menyeringai akan tampak nyata, disaat berbagai ejekan di dunia sosial bertebaran. Semua untuk Jonru.
Tapi jangan lupa, sebanyak apapun cibiran untuk Jonru, akan jauh lebih banyak lagi doa yang akan dipanjatkan untuknya. Doa dari bibir-bibir yang biasanya berzikir, doa dari hati-hati yang tulus mengabdi pada Allah azza wa jalla. Semua itu juga untuk Jonru.
Ya wajar rezim sekarang kan anti islam.. klo duitnya baru semngat..
semoga kebenaran terungkap..bang jonru bebas di pengadilan