SURABAYA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) pada Kamis (1/6), mulai membuka pendaftaran bagi calon gubernur yang akan maju di Pilkada Jawa Timur 2018 lewat partai tersebut.
Salah satu syarat untuk dapat mengambil formulir pendaftaran adalah membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 100 juta. Syarat ini berlaku untuk siapapun, termasuk pada Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, yang jadi pendaftar pertama pada Kamis kemarin.
“Iya memang benar Mas. Ini untuk menguji calon itu serius apa ndak,” jelas Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno, saat dikonfirmasi media di Surabaya, Rabu (31/5).
Dijelaskan juga bahwa biaya pendaftaran tersebut adalah biaya gotong royong untuk pelaksanaan survei yang nanti akan dilakukan terhadap calon-calon yang mendaftar.
Sementara itu Gus Ipul menjadi orang pertama yang mengambil formulir pendaftaran pada Kamis (1/6) kemarin.
“Untuk bayar (uang pendaftaran 100 juta -Red), tidak hari ini, nanti kami bicarakan lagi,” kata Gus Ipul saat ditanya media soal uang pendaftaran tersebut, Kamis (1/6).
Sebagai informasi, pendaftaran calon gubernur dari PDI-P dibagi 2 tahap. Tahap pertama adalah pengambilan formulir pendaftaran yang akan berlangsung dari 1 – 14 Juni 2017. Sementara tahap kedua yang merupakan tahap pengembalian formulir ditetapkan dari tanggal 15 Juni sampai dengan 30 juni 2017. (Btj/Hrn)
Wow… Baru daftar aja sdh harus bayar 100 juta? Begitu terpilih fokus nya adalah mengembalikan modal 100 juta tadi…
Ini kah pendidikan Politik sang Pemenang Pemilu 2014???
Hahaha muraaaaah pol iku DKI Jakarta 10T kok beli aja yang banyak.
Ayo rek arek suroboyo mosok kalah karo Banten yang berhasil membuat simoncong putih jadi babi nungging lho. Suroboyo kota pahlawan jan gak pantes blassssss nek jek tetep mendukung partai penjual aset negara, partai pelindung penista agama, partai pelindung antek2 komunis, partai penista ulama.
Ayo rek bulatkan tekat suroboyo sebagai kota pelindung NKRI
Waduh
Uang…..lagi lagi….uang
Msh inget kan sama pdip…
Yo rek ojo lali