Meninggalkan Karbohidrat, Apakah Cukup Bijak dalam Menurunkan Berat Badan?
Karbohidrat seringkali disalahkan sebagai penyebab naiknya berat badan. Padahal tubuh masih membutuhkan karbohidrat untuk aktivitas harian.
SERUJI.CO.ID – Masih banyak beredar desas-desus di masyarakat, bahwa karbohidrat adalah faktor utama penyebab kenaikan berat badan. Akhirnya, banyak masyarakat yang mulai mengamini diet anti karbohidrat dan menerapkan hal itu sepanjang hidupnya.
Padahal, karbohidrat adalah salah satu zat gizi penting yang dibutuhkan tubuh, sebagai “bahan bakar” untuk menghadapi aktivitas sehari-hari.
Inilah alasan mengapa sarapan adalah hal penting dan disarankan mengonsumsi karbohidrat. Ini karena karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh akan diubah menjadi energi.
Karbohidrat ada dua jenis, yakni karbohidrat kompleks dan karbohidrat sederhana. Karbohidrat kompleks adalah jenis karbohidrat yang susunan kimianya lebih rumit atau kompleks. Proses pencernaan akan lebih lama mencerna karbohidrat jenis ini, sehingga karbohidrat kompleks dianggap lebih menyehatkan.
Sedangkan karbohidrat sederhana adalah jenis karbohidrat yang terdiri dari gula dasar yang mudah dicerna tubuh. Ada beberapa macam makanan karbohidrat sederhana yang harus dihindari, seperti roti-rotian, pasta, sereal, kue kering dan soda.
Selain menjadi sumber energi, karbohidrat juga akan disimpan dalam tubuh sebagai cadangan energi. Glukosa akan disimpan dalam hati dalam bentuk glikogen. Karbohidrat juga disimpan sebagai cadangan glukosa dalam otot.
Otot bekerja ekstra dalam aktivitas harian anda. Nah, glukosa yang sudah disimpan dalam otot diperlukan agar otot tidak kekurangan tenaga saat anda beraktivitas.
Bagaimana bila cadangan glukosa dalam otot habis?
Otot akan mengambil protein untuk dijadikan energi. Tentunya ini bukan kabar baik bagi tubuh. Proses pengubahan protein menjadi energi akan berpengaruh pada massa otot tubuh. Selain itu, tugas protein adalah untuk membentuk massa otot, bukan sebagai cadangan energi. Jika protein pembentuk massa otot berkurang, maka massa otot juga akan berkurang.
Agar tidak kelebihan berat badan, sebaiknya konsumsi karbohidrat dalam jumlah yang wajar. Jangan sampai porsi karbohidrat melebihi porsi sayuran. (Nia)

Min..energy bkn hny dr karbo,lemak jg energy…carbo mudah dibakar dlm tubuh, itu sebabnya lemak menempel diperut, lengan dll tak terbakar, jk hny lemak, low carbo tbh dpt asupan energy dr lmak, lemak memperbaiki sel yg rusak tdk dg carbo, pun dg glucosa tbh bisa bikin sndr #KF