MENU

Indonesia Kecam Pembukaan Kedubes AS di Yerusalem

JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Pemerintah Indonesia mengecam keras kebijakan pemerintah Amerika Serikat yang membuka kedutaan besarnya di Yerusalem.

Tanggapan pemerintah Indonesia terhadap pembukaan Kedubes AS di Yerusalem itu disampaikan dalam keterangan pers Kementerian Luar Negeri RI yang diterima di Jakarta, Selasa (15/5).

Pemerintah Indonesia memandang langkah Amerika Serikat melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB, serta mengancam proses perdamaian Israel-Palestina dan bahkan perdamaian itu sendiri.

Baca juga: Resmikan Kedutaan AS di Yerusalem, Israel Bunuh Puluhan Warga Palestina di Gaza

Untuk itu, pemerintah Indonesia mendesak Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB segera bersidang untuk mengambil sikap dan langkah yang tegas terkait kebijakan AS tersebut.

Selanjutnya, pemerintah Indonesia mendorong negara-negara anggota PBB lainnya untuk tidak mengikuti langkah Amerika Serikat.

Baca juga: Pemimpim Muslim Mesir Kecam Pemindahan Kedubes As ke Yerusalem

“Pemerintah dan rakyat Indonesia akan terus bersama dengan rakyat Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-haknya,” demikian pernyataan pers Kementerian Luar Negeri RI.

Sebelumnya, Pemimpin Israel dan perutusan Amerika Serikat, termasuk Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan putri Presiden Donald Trump serta menantu laki-lakinya, Ivanka Trump dan Jared Kushner, menghadiri acara pembukaan gedung kedutaan baru AS di Yerusalem pada Senin (14/5).

Pembukaan Kedubes AS di Yerusalem itu bertepatan dengan peringatan 70 tahun pendirian Israel, yang dianggap oleh orang Palestina sebagai Nakba atau malapetaka.  (Ant/SU02)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER