MENU

Gundah Masuk Daftar 200 Mubaliq Kemenag, Ini Pernyataan Lengkap Aa Gym

JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Mubaliq kondang KH Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym menyampaikan kegundahannya karena namanya masuk dalam daftar 200 Mubaliq yang direkomendasikan Kementerian Agama (Kemenag).

“Sehubungan adanya “daftar 200” dan ada nama aa tercantum, seketika hati ini merasa sangat gundah, dari kriteria, sejujurnya pribadi ini masih sangat jauh dari selayaknya sebagai seorang ulama baik segi keilmuan maupun pengamalan,” tulis Aa Gym lewat pesan tertulis, Senin (21/5).

Aa Gym mengaku baru sempat menulis hal tersebut karena mengurus pemakaman cucunya yang baru saja meninggal dunia pada Ahad (20/5).

“Mohon maaf bila penyampaian tulisan ini terlambat karena baru saja selesai pemakaman cucu , mohon doa dari jamaah semua,” jelasnya.

Dalam surat tersebut Aa Gym menyarankan Kementerian Agama melakukan evaluasi atas kebijakannya mengeluarkan daftar 200 penceramah tersebut.

“Alangkah indahnya kebijakan ini dievaluasi dengan seksama dan dimusyawarahkan dengan MUI serta melibatkan para pimpinan ormas Islam. Sehingga kelak dapat menghasilkan kebijakan yang adil dan didukung oleh umat,” sarannya.

Berikut bunyi surat lengkap Aa Gym;

“Tentang 200 mubaligh”

Assalamu ‘alaikuum warahmatullohi wabarokaatuuh

Mohon maaf bila penyampaian tulisan ini terlambat karena baru saja selesai pemakaman cucu , mohon doa dari jamaah semua.

Sehubungan adanya “daftar 200” dan ada nama aa tercantum, seketika hati ini merasa sangat gundah, dari kriteria, sejujurnya pribadi ini masih sangat jauh dari selayaknya sebagai seorang ulama baik segi keilmuan maupun pengamalan.

Apalagi melihat guru guru dan sahabat sahabat aa yg tak diragukan lagi keilmuan, kecintaan dan perjuangan untuk negeri tercinta ini, belum ada dalam daftar.

Mengingat sesama mukmin adalah bersaudara dan harus menjauhi prasangka buruk, 
(QS al hujurat 10-12), aa percaya bahwa daftar ini dibuat untuk kemaslahatan bersama bangsa kita.

Namun karena ternyata menimbulkan polemik, alangkah indahnya kebijakan ini dievaluasi dengan seksama dan dimusyawarahkan dengan MUI serta melibatkan para pimpinan ormas Islam. Sehingga kelak dapat menghasilkan, kebijakan yg adil dan didukung oleh umat.

Ini adalah ujian bagi kita bersama di bulan Ramadhan yg penuh berkah ini, untuk terus semangat menjalin ukhuwah, saling menasehati dalam kebenaran dan saling berwasiat dalam kesabaran.

Semoga Alloh menuntun kita semua, agar bisa memiliki hati dan sikap terbaik dalam menyelesaikan berbagai masalah ummat dan negri ini, aamiiin

Mohon maaf
Abdullah gymnastiar

(ARif R/Hrn)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER