SOLO, SERUJI.CO.ID – Presiden Jokowi didesak untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat. Tuntutan tersebut dikemukakan dalam aksi di Bundaran Gladak, Kota Solo, Jawa Tengah.
“Kami meminta presiden mempertimbangkan pemutusan hubungan diplomatik Indonesia dengan AS. Karena mendukung kebijakan Trump sama artinya mendukung penjajahan di Palestina,” ungkap Panitia Aksi Endro Sudarsono, Jumat (08/12).
Selain itu, ratusan umat muslim di Kota Solo juga meminta pemerintah Indonesia menggalang lobi dengan negara-negara muslim di dunia.
“Desak Amerika Serikat mengevaluasi tindakannya,” papar dia.
Tak hanya itu, mereka meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara tegas menjatuhkan sanksi bagi Amerika Serikat.
“Karena nyata-nyata mereka telah melanggar resolusi PBB,” terangnya.
Unjuk rasa merupakan buntut pernyataan Trump yang akan memindahkan Kedutaan Besar Amerika Serikat dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Unjuk rasa diikuti oleh ratusan umat muslim dari berbagai elemen. Misalnya Nahdlatul Ulama (NU), Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS), LUIS, pondok pesantren, dan lain-lain.
Meski sempat diguyur hujan, namun massa aksi tetap bersemangat menggelorakan semangat mendukung kemerdekaan Palestina. Mereka bergantian berorasi di Bundaran Gladak, Solo, Jawa Tengah. (Vita Kurnia/SU02)