JAKARTA, SERUJI.CO.IDÂ – Ketua Badan Pengawas Pemilu Abhan mengonfirmasi tidak ada kebakaran gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, area Sarinah, Jakarta, seiring terjadinya aksi massa 22 Mei di kawasan itu.
“Tidak ada kebakaran,” kata Abhan saat dikonfirmasi wartawan di area depan Gedung Bawaslu, seperti yang dilansir dari Antara, Kamis (23/5).
Dia mengatakan aktivitas Bawaslu masih berjalan seperti biasa meski sempat terjadi aksi gerudug massa. Dokumen-dokumen di Bawaslu juga masih aman.
Anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin mengatakan jika ada info api di area Bawaslu semasa aksi massa itu hanya lemparan bom molotov.
“Cuma kerusakan gedung karena bom molotov,” kata dia.
Sementara itu, Abhan menyampaikan duka cita seiring ada korban dalam aksi massa menggugat hasil Pemilu 2019.
“Bela sungkawa bagi korban yang berunjuk rasa. Kami mengutuk kekerasan di dalam kegiatan unjuk rasa,” katanya.
Menurut dia, unjuk rasa merupakan aktivitas yang dilindungi undang-undang selama penyampaiannya sesuai koridor peraturan yang berlaku.
“Tentu aspirasi yang bertanggung jawab,” kata dia.