JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Pasangan Calon (Paslon) Presiden-Wakil Presiden nomor urut 01, Jokowi-KH Ma’ruf Amin unggul dari paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Cipayung, Jakarta Timur pada perhitungan rekapitulasi Rabu (17/4).
Di Panti Sosial Cipayung ini terdapat empat TPS dengan pemilih adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang telah memenuhi syarat memilih. Keempat TPS tersebut adalah TPS 78, TPS 79, TPS82, dan TPS 83.
Di TPS 78 sebanyak 159 ODGJ ikut memberikan suaranya. Paslon 01 mendapatkan sebanyak 64 suara dan paslon 02 berhasil raih 54 suara dukungan. Sementara sebanyak 41 suara tidak sah.
Untuk TPS Untuk TPS 079, Jokowi-KH Ma’ruf unggul dengan memperoleh 61 suara dan Prabowo-Sandi 55 Suara. Di TPS ini terdapat 204 orang ikut memilih, dengan sebanyak 88 suara tidak sah.
“Yes Pak Jokowi menang! Saya ingin main bersama Pak Jokowi jika bapak menang,” kata Yusuf Fransisco, salah satu ODGJ di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Cipayung.
Di TPS 082, pasangan Jokowi-KH Ma’ruf memperoleh 99 suara dari total 165 keseluruhan suara sah dan tidak saha. Sementara Prabowo-Sandi memperoleh 56 suara, serta 10 surat suara yang tidak sah.
Dan untuk TPS 083, pasangan Jokowi-KH Ma’ruf memperoleh 119 suara dari total 251 surat suara sah dan tidak saha. Sedangkan Prabowo-Sandi meraih 102 suara, dan terdapat 30 surat suara tidak sah.
Surat suara tidak sah tersebut terjadi karena beberapa hal, seperti para ODGJ tidak pas mencoblos, mencoblos lebih dari satu pasangan calon, bahkan ada yang tidak mencoblos surat suara sama sekali.
Penghitungan surat suara pada setiap TPS dimulai sekitar pukul 14.00 WIB yang dilakukan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), pengawas dari Bawaslu, pengawas dari KPU kecamatan, saksi, serta disaksikan oleh pengurus panti dan beberapa ODGJ.
