JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) menegaskan bahwa organisasi tersebut adalah organisasi independen yang tidak terkait dan tidak terlibat dalam aktivitas politik.
Hal itu disampaikan PP DMI menyikapi beredarnya Buletin Dakwah DMI Cabang Ciracas dengan tema “Tahun Semangat Baru Untuk Pemimpin Baru” Jumaddil Awwal 1440H/ Januari 2019M.
“Visi DMI jelas untuk ‘Memakmurkan dan Dimakmurkan Masjid’, sehingga segala upaya yang dilakukan DMI hanya dalam konteks visi tersebut,” ujar Wakil Ketua Umum PP DMI, Komjen Pol. (Purn) Drs. H. Syafruddin, M.Si lewat keterangan tertulis yang diterima SERUJI, di Jakarta, Jumat (11/1).
Dijelaskan mantan Wakapolri ini, DMI bergerak agar terjadi sinergi dan keseimbangan antara tiga hal yakni fisik Masjid, pengurus, dan yang mengisi yakni jamaahnya. “Masjid tak boleh ditunggangi oleh kepentingan politik manapun,” jelasnya.
Terkait Buletin Dakwah DMI Cabang Ciracas tersebut, Syafruddin menegaskan bahwa apa yang dilakukan tidak mencerminkan Visi, Misi, maupun pandangan DMI.
“Tetapi (hal itu) adalah pikiran dari oknum yang mencoba menunggangi Dewan Masjid Indonesia untuk kepentingan pribadi dan politik,” tegasnya.
Disampaikan Syafruddin, DMI tidak mentolerir hal tersebut dan sedang menempuh langkah penertiban menegakkan disiplin organisasi.
“Dan konsolidasi secara internal agar kejadian dan kecolongan serupa tidak terjadi di masa-masa mendatang,” pungkasnya. (ARif R)