SURABAYA, SERUJI.CO.ID – Kebutuhan avtur atau bahan bakar pesawat terbang pada Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri di Jawa Timur diprediksi mengalami peningkatan sebesar 9 persen, dari konsumsi rata-rata harian untuk Jawa Timur sebesar 1.196 Kilo Liter (KL), atau menjadi 1.315 KL.
General Manager Pertamina MOR V Ibnu Chouldum di Surabaya, Kamis (17/5), mengatakan konsumsi tertinggi avtur diprediksi pada H-5 dan H+3, atau saat puncak arus mudik dan arus balik Idul Fitri sejalan dengan peningkatan jumlah penumpang pesawat di Bandara Juanda Sidoarjo.
“Kami sudah menyiapkan beberapa langkah antisipatif, khususnya dalam persiapan Ramadhan dan Idul Fitri 1439 H,” kata Ibnu menjelaskan.
Langkah yang diambil Pertamina MOR V masing-masing memastikan kecukupan stok avtur selama Ramadhan, dengan melakukan pengecekan sarana dan fasilitas, serta stok material yang dibutuhkan.
Kemudian, kata dia, memastikan kesiapan seluruh armada angkutan dan jumlah kendaraan hydrant dispense agar sesuai dengan kebutuhan, dengan mengoptimalkan jam operasional pelayanan.
“Kami terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan avtur, sehingga masyarakat dapat tetap tenang selama mudik menggunakan pesawat terbang,” katanya.
Ibnu mengaku, partisipasi masyarakat sangat diharapkan untuk memperlancar penyaluran berbagai produk pertamina, seperti BBM, elpiji dan avtur, dan apabila ada kendala bisa melapor melalui pusat layanan Pertamina 1-500-000 atau ke posko satgas MOR V di 031-8492400. (Ant/Su02)