JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Lembaga survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei mereka yang diberi nama ‘Ulama Dan Efek Elektoralnya’ pada di Jakarta, hari ini Rabu (14/11).
Survei tersebut mengukur pengaruh himbaun para tokoh dengan berbagai latar profesi terhadap para pemilih.
“Sebesar 51,7 persen pemilih menyatakan mereka sangat mendengar himbauan tokoh agama seperti ulama, pastor, biksu dan lain-lain,” kata Peneliti LSI Denny JA, Ikrama Masloman dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (14/11).
Pengaruh ulama dan tokoh agama yang demikian besar, ternyata juga terlihat nyata di segmen pemilih perempuan. Bahkan pemilih perempuan tidak begitu terpengaruh dengan himbaun artis, yang terkenal sekalipun.
“Hanya 1,0 persen pemilih perempuan yang mendengar himbauan artis terkenal. Pengaruh ulama dan tokoh agama justru paling besar, yaitu 56,5 persen,” tulis rilis LSI Denny JA yang diterima SERUJI.
Selain pengaruh ulama, kaum perempuan juga mendengar himbauan politisi sebesar 9,2 persen, pengamat 3,4 persen, pengusaha 2,4 persen, aktivis LSM 1,2 persen, dan akademisi 1,2 persen.
Survei LSI Denny JA ini dilakukan sejak tanggal 10 Oktober sampai dengan 18 Oktober 2018 dengan melibatkan 1200 responden dan “margin of error” kurang lebih 2,8 persen.
Survei LSI Denny JA tersebut dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuesioner terhadap responden yang terpilih melalui metode ‘multistage random sampling‘.
Selain menggunakan metode kuantitatif, survei tersebut dilengkapi dengan riset kualitatif melalui metode “forum group disccusion”, analisis media dan wawancara mendalam dengan biaya survei secara mandiri.

(ARif R)
