SURABAYA, SERUJI.CO.ID – Kunjungi tempat relokasi pedagang pasar Kertosono yang terbakar tahun lalu, calon Wakil Gubernur Jatim nomor urut 1, Emil Dardak mencoba mendengarkan keluhan para pedagang yang menginginkan pasar dibangun ulang, bukannya malah dibangun jadi taman.
“Harapan para pedagang, lokasi pasar lama yang terbakar, seyogyanya kembali lagi menjadi pasar. Karena tempat relokasinya ini tidak menghasilkan arus pengunjung yang diharapkan,” kata Emil Dardak, Selasa (6/3).
Bukan hanya akan mengembalikan fungsi pasar Kertosono seperti keinginan para pedagang, cucu Letjen Anumerta Wiloejo Poespojudo, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional pertama di era Bung Karno ini berjanji akan membuat terobosan dalam segi distribusi.
“Kita ada satu program yang namanya information super corridor. Ini adalah sistem informasi yang mengumpulkan data pelaku ekonomi industri pertanian dari Badan Perwakilan Wilayah (Baperwil) itu. Sehingga semua pelaku ekonomi, pelaku usaha itu bisa ketahuan,” jelasnya.
Melalui program itu, pemerintah Jatim akan dimudahkan dalam memonitoring langsung perkembangan ekonomi pasar masyarakat Jatim.
“Masa panen itu kita bisa gunakan sistem IT dengan menggunakan software kita bisa lakukan clearing,” pungkasnya. (Luh/Hrn)
