SOLO, SERUJI.CO.ID – Produk berbahan baku kefir atau fermentasi susu kambing buatan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah mulai diminati masyarakat.
“Awalnya saya bingung, sudah memproduksi tetapi bagaimana jualannya, karena kan susu kambing tidak semua orang mengkonsumsi,” kata produsen produk berbahan baku kefir Ai Ratna Perwira di Solo, Jumat.
Ia mengatakan pada awalnya sempat kebingungan ingin menerapkan inovasi seperti apa agar produk yang dihasilkan bisa bertahan lama dan bernilai jual.
“Setelah sempat berkunjung ke tempat-tempat produksi lain yang juga menggunakan bahan baku kefir, saya sempat membuat permen tetapi ternyata kurang pas karena nilai jual rendah,” katanya.
Selanjutnya, demi mengembangkan produk berbahan baku kefir, Ai terus melakukan kunjungan ke berbagai tempat produksi lain hingga akhirnya memantapkan diri memproduksi minuman dan produk kecantikan dengan bahan baku kefir.
“Saat ini saya lebih banyak jualan melalui ‘online’ karena kalau lewat ‘offline’ agak sulit. Orang yang paham produk-produk dari kefir biasanya akan cari melalui penjualan ‘online’,” katanya.