SURABAYA – Walau baru berumur jagung, eksisensi dan konsistensi serta semangat para aktivis lingkungan yang tergabung dalam Komunitas Sahabat Bumi tak diragukan lagi. Setelah berhasil menggelar ghatering dan beragam acara untuk peringatan hari Bumi di Bulan April silam, lalu meluncurkan Kios Zona Sehat yang memberikan alternatif sumber bahan pangan sehat dan menerima limbah B3 Jelantah untuk diubah menjadi Biodiesel, kini KSB meraih prestasi baru.
Walau dengan persiapan yang cukup sempit mulai 20 Juli silam, tim KSB berhasil meraih juara 1 dalam lomba Teknologi Tepat Guna yang diadakan Dinas Ketahanan pangan dan pertanian Kota Surabaya.
“Didorong oleh beberapa teman dan juga pihak-pihak lain untuk ikut, 3 orang tim KSB, turut serta mewakili 3 judul materi. Lolos 2 judul materi, yaitu Felita dan Vertikultur. Felita yang berhasil lolos di babak ketiga,” papar ketua KSB Wulansary Mumun, Sabtu (12/08).
Dalam presentasinya, dr Ami Surini menjelaskan bahwa dengan Felita (fermentasi limbah rumah tangga), kita menghilangkan sampah organik, dan menjadikannya kompos padat dan pupuk cair.
“Selain itu dengan Felita kita juga melakukan CO2 Offset, yaitu mengembalikan unsur C yg ada di udara kembali ke dalam tanah,” imbuh dokter pelaku pola makan vegetarian ini.
Awalnya, Ami menyatakan sempat minder karena stand lainnya canggih dan ramai. Banyak instalasi mesin besar dan keren jika dilihat. Sementara stand Sahabat Bumi, cuma isi toples Felita saja yang sederhana penampilannya.
“Untung kami bawa beberapa sayuran untuk display sehingga meja kami tidak terlalu kosong,” canda Ami.
Lebih lanjut, Mumun-sapaan akrab Wulansary berharap Felita ini bisa lebih banyak dipakai orang, yang juga artinya makin berkurang sampah organik yang dibuang di TPA. (Setya/IwanS)
Tehnisnya gimana ya?
Pengen mraktekin dirumah.