MENU

Gunung Merapi Muntahkan Dua Kali Guguran Lava Pijar, Zona Aman 3 Km

YOGYAKARTA, SERUJI.CO.ID – Gunung Merapi di Yogyakarta kembali memuntahkan isi perutnya. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat dua kali guguran lava pijar meluncur dari Gunung Merapi pada Selasa (15/1) ke hulu Kali Gendol.

“Berdasarkan hasil pengamatan mulai pukul 00.00-06.00 WIB teramati guguran lava pijar ke arah tenggara Gunung Merapi sebanyak dua kali dengan jarak luncur 300 hingga 500 meter ke hulu Kali Gendol,” kata BPPTKG melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Selasa (15/1).

Cuaca di Gunung Merapi pada Selasa pagi dilaporkan terpantau cerah dan berawan. Angin di gunung itu bertiup lemah ke arah Timur laut dengan suhu udara berkisar 17.8 hingga 21.7 derajat celsius. Kelembaban udara 52 sampai 84 persen, dan tekanan udara 836.2 hingga 943.3 mmHg.

BPPTKG selama mengamati gunung api itu juga mencatat 7 kali gempa guguran dengan amplitudo 2 sampai 30 milimeter yang berlangsung selama 11.48 sampai 63.6 detik, gempa hembusan 2 kali dengan amplitudo 3.5 hingga 12.5 milimeter yang berlangsung selama 17.3 sampai 18.36 detik, dan gempa low frekuensi 1 kali dengan amplitudo 5 milimeter, berlangsung 15.28 detik.

Saat ini kubah lava masih stabil dengan laju pertumbuhan yang masih rendah, rata-rata kurang dari 20.000 meter kubik per hari.

Mengacu pada data aktivitas vulkanik Merapi, hingga saat ini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level II atau Waspada dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.

BPPTKG mengimbau warga tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi. (Ant/SU05)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER