SERANG, SERUJI.CO.ID – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah (Pengda) Banten, akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) Ketiga, Jumat, 27 Oktober sampai dengan 29 Oktober 2017. Musda yang bertempat di Hotel Le Dian ini, akan dihadiri Ketua Umum IJTI, Yadi Hendriana dan segenap pengurus IJTI pusat lainnya.
Musda ini akan dibuka oleh Gubernur Banten, Wahidin Halim, sekaligus keynote speaker dalam seminar yang bertema “Saatnya Menasionalkan Siaran Lokal dan Melokalkan Siaran Nasional”.
“Selain Musda, IJTI Banten juga menggelar seminar sebagai rangkaian Musda,” ujar Ketua Pelaksana Musda Ketiga IJTI Banten, Rio Anggara saat konfrensi pers di Sekretariat IJTI Pengda Banten Sempu, Kota Serang, Kamis (26/10).
Dalam seminar ini, IJTI Banten akan menghadirkan narasumber diantaranya Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy dan Mayong Suryo Laksono dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, serta Ketua Umum IJTI, Yadi Hendriana. Seminar ini juga akan dimoderatori oleh presenter TV One, Brigita Manohara.
“Beberapa narasumber yang sudah menyatakan siap hadir diantara Yadi Hendriana, Andika Hazrumy, dan Mayong Suryo Laksono,” ungkap Rio.
Sementara itu, Ketua IJTI Banten, Aimarani, menjelaskan Musda Ketiga IJTI Banten ini mempunyai dua agenda besar yang pertama ingin konten lokal menjadi hak masyarakat Banten dan televisi nasional menjadikan kanal lokal sebagai muatan utama.
“Agenda yang kedua suksesi kepemimpinan organisasi yang dilakukan tiga tahun sekali. Ini hanya dinamika organisasi untuk estafet kepengurusan selanjutnya, insya Allah Sabtu sudah ada ketua baru,” kata Aimarani.
Musda ini, tambah Aimar, akan jadikan momentum untuk konsulidasi organisasi dan mempererat komunikasi sesama jurnalis TV di Banten.
Dalam Musda Ketiga IJTI Banten ini, IJTI Pusat telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 97 orang. Sehingga yang memiliki hak suara dalam Musda ini 97 orang.
“Pengurus Pusat sudah menetapkan DPT sebanyak 97 orang yang memiliki hak suara, dari delapan Kabupaten/Kota di Banten mempunyai hak dipilih dan memilih,” pungkas Aimarani. (Rizki/SU02)
