SURABAYA, SERUJI.CO.ID – Meme tentang Wakil Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin alias Mas Ipin terkait sikapnya di Pilgub Jatim 2018 beredar luas di aplikasi percakapan Whatsapp (WA). Ia menyatakan bakal mendukung Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno sebagai pasangan cagub/cawagub di Pilgub Jatim 2018.
Sontak, meme Mas Ipin menarik perhatian banyak pihak. Sebab, Mas Ipin merupakan Wabup Trenggalek pasangan Emil Elistianto Dardak sebagai Bupati Trenggalek yang kini maju sebagai cawagub pendamping Khofifah Indar Parawansa.
“Saya bersyukur Gus Ipul berpasangan dengan Mbak Puti. Karena saya sebagai orang Jawa meyakini bahwa pasangan yang baik itu harus mempertimbangkan bibit, bebet, dan bobot. Nah, Gus Ipul-Mbak Puti memenuhi ketiga-tiganya sebagai pasangan pemimpin Jatim,” kata Mas Ipin, kepada SERUJI, Sabtu (13/1).
Wabup termuda se-Indonesia itu, menegaskan bahwa bibit, bebet, dan bobot pasangan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno sangat jelas. Bibit yang dimaksud adalah nasab atau keturunan. Kemudian, bebet adalah status sosial atau harkat, dan bobot adalah kompetensi atau kualitas.
“Nah, Gus Ipul adalah cicit dari seorang pendiri NU KH Bisri Syansuri. Sedangkan, Puti adalah cucu Presiden RI Pertama Bung Karno dari Guntur Soekarno Putra,” katanya.
Meme Mas Ipin beredar luas dan viral di media sosial setelah menyatakan memilih mendukung pasangan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, ketimbang pasangan Mensos Khofifah-Emil Dardak (Bupati Trenggalek). Pasalnya, Emil Dardak merupakan Bupati Trenggalek pasangan Mas Ipin saat maju di Pilbup Trenggalek 2015 silam.
Namun, Mas Ipin tak banyak komentar saat disinggung apakah sikapnya ini menunjukkan bahwa dirinya tidak lagi seiring dengan Emil.
“Tolong bedakan urusan politik elektoral dengan urusan politik pembangunan di Trenggalek. Saya mampu seperti ini, karena digendong para ulama dan gagasan Bung Karno,” kata pria pengagum Bung Karno ini. (Amal/SU05)