MENU

Demokrat: Ketegangan TNI-Polri Jangan Dibiarkan

“Sementara itu, para pemimpin politik, termasuk para pemimpin partai-partai politik janganlah menarik-narik para petinggi TNI, Polri dan BIN kedalam politik kekuasaan, tentunya yang menguntungkan partai politik yang bersangkutan,” ujarnya.

Hinca menyarankan agar pemerintah untuk mengelola isu senjata impor dan ketegangan horisontal TNI-Polri ini dengan seksama dan sungguh-sungguh.

Menurut dia, di masa mendatang, jika ada permasalahan serupa, diharapkan permasalahan itu bisa diselesaikan di internal kabinet dan tidak perlu dibawa ke luar, sehingga tidak menimbulkan ketidaktenangan yang tidak perlu di kalangan masyarakat.

“Di masa depan, diharapkan semua elemen penyelenggara negara dan pemerintahan, selalu memberikan penjelasan yang konsisten dan rasional,” ujarnya.

Hinca menjelaskan tegaknya demokrasi dan keadilan, diharapkan lembaga- lembaga negara termasuk institusi BIN, Polri dan TNI, pusat maupun daerah, benar-benar netral dan tidak melibatkan diri dalam politik kekuasaan.

Menurut dia, dalam Pilkada serentak tahun 2018 dan Pemilu 2019, biarlah partai-partai politik dan para kandidat bersaing secara jujur dan demokratis dan diharapkan Kepala Negara memastikan netralitas semua lembaga negara dan pemerintahan dalam Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. (Ant/SU01)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

2 KOMENTAR

  1. ya yg jelas salah itulah yg harusx dibredel…kl yg meneriakan kbenaran scara terbuka mungkin itu jalan2 satu2x agar rakyat saka yg jadi polisi sekaligus hakimnya karena scara birokrasi dan institusi tdk ada kerjasama mengalami jalur buntu…bravo panglima karena anda terbuka rakyat jadi lebih bersatu..merdeka

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER