JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Beredar isu lewat aplikasi kirim pesan bahwa jabatan Ketua Umum Partai Demokrat akan diserahkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang saat ini menjabat Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat.
“AHY akan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Karena ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina sedang sibuk di LN. Sekjen dan Bendum sibuk nyaleg. Maka Ketua Umum diserahkan kepada AHY persisnya pada 1 Maret nanti. Wallahu alam bishawab,” bunyi pesan yang beredar luas yang juga diterima SERUJI, Senin (25/2), namun tidak jelas sumber aslinya.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Renanda Bachtar membantah isu tersebut, karena, katanya, pergantian Ketua Umum partai harus dilakukan lewat Kongres.
“Penggantian tampuk kepemimpinan partai tertinggi hanya akan dilakukan melalui mekanisme partai yaitu kongres Partai Demokrat. Dan, itu masih akan dilangsungkan tahun 2020,” kata Renanda melalui keterangan tertulis yang diterima SERUJI di Jakarta, Senin (25/2).
Masih Jabat Ketum, Tugas Operasional Partai Diserahkan SBY pada Hinca Panjaitan
Rhenada menegaskan bahwa hingga saat ini SBY masih menjabat sebagai Ketum Partai Demokrat, walau harus mendampingi istrinya, Ani Yudhoyono yang menjalani pengobatan kanker darah di Singapura.
SBY, jelasnya, terus memberikan arahan-arahan kepada pejabat-pejabat partai dalam menjalankan roda organisasi partai maupun tugas pemenangan partai di Pemilu 2019.
“SBY sudah memberikan penugasan kepada Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan untuk menjalankan tugas operasional dan adminstrasi kepartaian,” jelasnya.
Sementara, imbuhnya, AHY tetap memimpin Kogasma Partai Demokrat dalam pemenangan Pemilu 2019.
“Serta menugaskan AHY selaku Komandan Kogasma (Komando Tugas Bersama) PD untuk memimpin tugas operasi pemenangan Partai Demokrat di Pemilu 2019,” pungkasnya.