JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman mengatakan untuk menyukseskan Reuni 212 yang akan berlangsung Ahad (2/12) mendatang, partainya telah menginstruksikan pada seluruh kadernya untuk hadir di acara tersebut.
“Sesuai keputusan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS, para kader PKS diminta hadir menyukseskan reuni 212,” kata Sohibul di Jakarta, Rabu (28/11).
Disampaikan Sohibul, kehadiran PKS dan kadernya di acara Reuni 212 tersebut adalah sebagai wujud komitmen partai tersebut untuk terus menjaga dan mendukung para ulama.
Dijelaskan juga oleh Sohibul, walau partai meminta kader di acara tersebut, namun diminta tidak menggunakan atribut partai dalam bentuk apapun.
Baca juga:Â Reuni 212, Fadli Zon: Prabowo Diundang Penyelenggara untuk Hadir
“Untuk menjaga kebersamaan dan menghindari tuduhan yang tidak perlu yang akan merusak tujuan acara,” ujarnya.
Sohibul menilai gerakan 212 merupakan wujud kecintaan umat Islam pada keutuhan bangsa ini dari ancaman disintegrasi.
“Awal gerakan ini kan menuntut keadilan hukum atas penghinaan terhadap kitab suci Al-qur’an, yang jika ini dibiarkan tentu mengancam kerukunan hidup antarumat beragama,” katanya.
Karena itu ia berharap pemerintah dan aparat dapat bersikap proporsional terhadap kegiatan Reuni 212 dengan tidak menghalang-halangi dalam bentuk apapun.
“Masyarakat sudah melihat dari aksi-aksi sebelumnya yang selalu berjalan tertib, aman, sangat damai dan bersih tanpa meninggalkan sampah, jadi tidak perlu Reuni 212 dihalang-halangi,” pungkasnya. (ARif R)