SURABAYA, SERUJI.CO.ID – Khofifah Indar Parawansa telah resmi mendaftar ke Partai Demokrat sebagai bakal calon Gubernur (cagub) di Pilgub Jawa Timur 2018 mendatang. Sebelum mendaftar, ternyata Menteri Sosial ini telah izin (sowan) ke Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Soekarwo.
“Sebelum mengutus orang untuk mendaftar, Bu Khofifah terlebih dahulu menemui saya ke Grahadi pukul 19.00 WIB, Sabtu malam,” kata Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, di Surabaya, Senin (2/10).
Dalam pertemuan itu, Khofifah menyampaikan keinginannya maju sebagai cagub di Pilgub Jatim. Selain itu, Khofifah juga minta arahan dan masukan untuk tahapan yang harus dilewati dalam Pilgub Jatim.
“Saya langsung mengarahkan untuk mendaftar ke DPD Partai Demokrat Jatim,” kata Pakde Karwo.
Karena itu pria yang juga Gubernur Jatim itu mengapresiasi langkah Khofifah mendaftar sebagai cagub dari partainya. Tak hanya itu, Pakde Karwo juga memuji Mensos RI itu.
Menurutnya, apa yang dilakukan Khofifah sudah sesuai dengan etika dalam berpolitik dan itu merupakan langkah yang tepat.
“Bu Khofifah dalam mengambil form pendaftaran dengan menugasi orang kepercayaan itu tidak menjadi masalah. Itu legal dan sah karena memang sudah ada surat kuasa penugasan,” kata Politisi yang juga anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat.
Sementara itu, saat ditanya terkait peluang Wagub Jatim Saifullah Yusuf yang sudah dua periode mendampingi dirinya, Pakde Karwo menyampaikan secara pribadi Gus ipul memang sohibnya. Tapi Pakde Karwo mengaku dirinya tidak bisa memberi masukan secara pribadi ke partai, karena setiap masukan harus berdasar, misalnya dari hasil survey.
“Apa yang saya sampaikan ke pusat harus ada dasar yang kompeten, tidak bisa pendapat pribadi menjadi masukan ke partai. Sedangkan untuk keputusan Pilgub Jatim murni menjadi kewenangan DPP dan pihaknya hanya bisa mengikuti dan menjalankan apa yang menjadi keputusan partai,” pungkas Pakde Karwo. (Amal/Hrn)