JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang yang juga ketua umum Gebu Minang Pusat mengajak seluruh masyarakat Minang untuk banyak bekerja dan sedikit bicara.

“Jangan terlalu banyak bicara, mari kita bekerja,” kata Oesman Sapta dalam pidatonya pada kegiatan peresmian rumah gadang yang dibangun oleh Gebu Minang di Surabaya, Ahad (30/7), seperti dikutip dalam siaran pers Humas MPR RI.

Menurut Oesman Sapta, Pemerintah saat ini sedang giat-giatnya bekerja melakukan pembangunan, terutama infrastruktur.

“Kita harus jujur pemimpin Indonesia saat ini berbuat nyata untuk negara,” katanya.

Di hadapan lebih dari 100 orang warga Minang yang tergabung dalam Gerakan Ekonomi dan Budaya (Gebu) Minang Jawa Timur di Surabaya, Oesman mengatakan hari ini adalah hari kebangkitan masyarakat Minang.

Menurut dia, kebanggaan masyarakat Minang karena pada hari ini diresmikan Rumah Gadang Jawa Timur di Surabaya.

Rumah gadang di Surabaya, kata dia, sebagai tempat segala aktivitas orang Minang di Jawa Timur dan sekitarnya.

Rumah gadang tersebut dibangun dari partisipasi masyarakat Minang Jawa Timur dan sekitarnya sejak 1987 di lahan seluas sekitar 3.500 m2.

Pada kesempatan tersebut, Oesman Sapta memuji masyarakat Minang yang suka merantau ke seluruh daerah di Indonesia dan bahkan ke luar negeri, tapi tetap menjaga silaturrahmi dan ingat pada kampung halaman.

Oesman mengingatkan masyarakat Minang di perantauan agar menjalankan 5 S, yakni strategi, struktur, skill, sistem, serta speed and target.

“Dengan 5 S maka kinerja organisasi bisa terukur. Kita harus mengukur keberhasilan karena semua akan dipertanggungjawabkan pada ummat,” ucapnya.