JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Dua minggu jelang hari pencoblosan yang jatuh pada tanggal 17 April 2019, lembaga survei Charta Politika kembali merilis hasil survei yang dilakukan terkait tingkat keterpilihan atau elektabilitas partai politik pada Pemilu 2019.
Dari 16 partai politik yang disurvei pada 19-25 Maret 2019, hanya tujuh yang diprediksi aman melenggang ke DPR RI melewati ambang batas Parlemen (Parliementary Threshold, PT) 4 persen. Sembilan partai politik lainnya diperkirakan tidak lolos PT 4 persen.
Direktur Riset Charta Politika, Muslimin mengungkapkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerindra masih memimpin diurutan teratas elektabilitas.
“PDIP di posisi pertama ada 25,3 persen. Kedua Gerindra di 16,2 persen. Selanjutnya partai Golkar 11,3 persen,” ungkap Muslimin dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (4/4).
Dalam survei yang dilakukan pada 19-25 Maret 2019 tersebut, sembilan partai politik diperkirakan tidak lolos PT 4 persen.
Berikut 7 Parpol Yang Lolos ke DPR Lewati Ambang Batas PT 4 Persen
- PDIP dengan elektabilitas 25,3 persen,
- Gerindra dengan elektabilitas 16,2 persen,
- Golkar dengan elektabilitas 11,3 persen,
- PKB dengan elektabilitas 8,5 persen,
- NasDem dengan elektabilitas 5,2 persen,
- Demokrat dengan elektabilitas 5,2 persen,
- PKS dengan elektabilitas 5 persen.
PAN, PPP, PSI, dan Perindo Masih Berpeluang Lolos PT 4 Persen
Dalam survei Charta Politika yang memiliki Margin of error dari survei ini sebesar +/- 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen ini, ada empat partai yang masih memiliki peluang untuk lolos ke Senayan.
“Kalau dilihat, empat partai ini, punya kesempatan lolos ke DPR karena terdapat margin of error (2,19 persen). PSI bisa saja angkanya sudah 4 persen,” ungkap Muslimin.
Keempat parpol yang masih berpeluang lolos PT 4 persen tersebut adalah;
- PAN dengan elektabilitas 3,3 persen,
- PPP dengan elektabilitas 2,4 persen,
- PSI dengan elektabilitas 2,2 persen,
- Perindo dengan elektabilitas 2 persen.
Sementara lima partai lainnya tipis kemungkinan lolos ke DPR walau dengan menambahkan margin of error sekalipun.
Kelima parpol tersebut adalah;
- Hanura dengan elektabilitas 1 persn,
- PBB dengan elektabilitas 0,5 persen,
- Garuda dengan elektabilitas 0,2 persen,
- PKPI dengan elektabilitas 0,2 persen,
- Berkarya dengan elektabilitas 0,1 persen.