SOLO, SERUJI.CO.ID – Menkominfo Rudiantara meminta semua pihak terlibat untuk memerangi maraknya berita bohong (hoax) dan konten-konten negatif. Pernyataan itu diutarakan Rudiantara dalam Festival Media 2017 di Solo, Jawa Tengah.

Rudiantara menyebut, dua pendekatan dilakukan untuk memerangi hoax serta konten negatif. Pendekatan itu yakni pendekatan hulu dan pendekatan hilir.

Pendekatan hulu, lanjutnya, harus menjadi hal yang diutamakan. Pendekatan hulu artinya seluruh pihak bergerak memberdayakan masyarakat.

“Pemberdayaan agar masyarakat kita mampu memilah dan memilih konten di dunia maya,” ungkap Menkominfo, Kamis (23/11). Tak hanya itu, Menkominfo mengajak masyarakat meningkatkan literasi.

Pendekatan kedua yakni pendekatan hilir, meliputi penegakan hukum maupun pemblokiran situs-situs berkonten negatif. Namun langkah ini, kata dia, adalah langkah terakhir setelah melakukan pendekatan hulu.

“Jumlah situs yang ditutup itu bukan tujuan Kemenkominfo. Saya katakan itu upaya terakhir,” papar dia.

Sebab, lanjutnya, filter secara teknis berupa pemblokiran tidak bisa menghapus konten-konten negatif 100 persen. Menkominfo meminta pendekatan hulu lebih dikedepankan.
(Vita Kurnia/SU02)