JAKARTA, SERUJI.CO.IDÂ – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memfokuskan pemeliharaan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di antaranya pada penyelenggaraan Asian Games 2018 di empat provinsi.
“Beberapa agenda nasional yang akan menjadi fokus Polri ke depan antara lain pemeliharaan situasi kamtibmas pasca-Pilkada 27 Juni, penyelenggaraan Asian Games 2018 di empat provinsi, dan IMF-World Bank Annual Meeting 2018 di Bali, serta tahapan Pilpres dan Pileg 2019,” kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian, dalam sambutan peringatan Hari Bhayangkara ke-72, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (11/7).
Ia menegaskan Polri bersama seluruh seluruh komponen pemerintah dan masyarakat akan bekerja maksimal untuk menjamin stabilitas keamanan dalam negeri.
Sebelumnya, Wakil Kepala Polri Komjen Syafruddin menyatakan pihaknya telah menyiapkan pengamanan maksimal untuk mendukung sukses pelaksanaan Asian Games di Palembang dan Jakarta, 18 Agustus-2 September 2018.
“Pengamanan Asian Games dilakukan secara maksimal, dengan melibatkan 60 ribu personel gabungan Polri dan TNI diturunkan selama kegiatan tersebut,” kata Komjen Syafruddin yang juga Ketua Kontingen Asian Games Indonesia.
Menurut dia, seluruh peserta akan mendapat pengamanan maksimal.
“Semua peserta diperlakukan sama dalam kegiatan pengamanan, dari 46 negara yang menyatakan mengirimkan kontingen Asian Games semuanya diperlakukan pengamanan maksimal mulai dari kedatangan hingga saat kepulangan ke negara masing-masing,” ujarnya.
Dia menjelaskan, untuk memberikan pengamanan kepada seluruh kontingen Asian Games, seluruh personel sejak beberapa bulan terakhir telah melakukan berbagai persiapan.
Puluhan ribu personel gabungan Polri dan TNI telah dipersiapkan dengan melakukan beberapa kali simulasi pengamanan atlet serta lokasi pertandingan.
Personel yang disiapkan untuk melakukan pengamanan, dilibatkan juga dari polda dan kodam terdekat dengan dua lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan pesta olahraga negara-negara kawasan Asia itu.
Melalui persiapan maksimal diharapkan dapat dicegah gangguan keamanan yang dapat mengancam keselamatan seluruh kontingen dan menghambat pelaksanaan Asian Games, kata Wakapolri. (Ant/SU01)