MENU

Datangnya Era Melukis dengan Artificial Inteligence

15 Lukisan Spiritual Denny JA Tema Cinta Ilahi

SERUJI.CO.ID “Saya bermimpi melukis, kemudian saya melukis mimpi saya.” Ini kalimat yang dikatakan oleh salah satu pelukis raksasa Van Gogh.

Semasa hidupnya, 1882-1885, Van Gogh sudah mengekspresikan mimpinya dalam lebih dari 900 lukisan. Namun ia hanya berhasil menjual satu lukisan saja semasa hidupnya, berjudul Red Vanyard at Arles.

Lukisan itupun dibeli oleh keluarga dari sahabatnya sendiri: Anna Boch.

Van Gogh hidup dalam kondisi yang melarat. Gaya melukis Van Gogh tidak populer di zamannya. Tapi Van Gogh bersikeras tetap melanjutkan gaya lukisannya sendiri, walau tak ada yang membelinya.

Van Gogh hanya ingin mengekspresikan dirinya. Ia hanya tergerak untuk melukis mimpinya.

Kini, 140 tahun setelah kematiannya, lukisan Van Gogh termasuk yang paling mahal yang pernah terjual.

Di tahun 1990, lukisannya berjudul The Portrait of Dr. Gauche, terjual dengan harga USD 85 juta. Itu sama dengan 1, 2 Trilyun rupiah.

Sejak lama saya menggandrungi Van Gogh. Sejak bersekolah di Amerika Serikat, saya mencari poster lukisannya di berbagai toko seni.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER