SCROLL KE ATAS UNTUK BACA BERITA

MENU

Datangnya Era Melukis dengan Artificial Inteligence

15 Lukisan Spiritual Denny JA Tema Cinta Ilahi

Maka ada empat karakter utama jenis lukisan yang saya beri nama LUKISAN ESAI.

Pertama, ini jenis lukisan hibrida. Yaitu lukisan yang dibantu oleh aplikasi digital, artificial inteligence. Goresan manual pelukis, kuas, warna dan tarikan garis tangannya, menjadi finishing touch saja dari lukisan itu. Katakanlah ini gabungan lukisan aplikasi dan manual, hibrida.

Kedua, pesan utama lukisan juga diekspresikan dalam bentuk potongan puisi. Dalam lukisan itu, di atas kanvas, hadir teks puisi.

Ketiga, tak hanya isi puisi, tapi juga pemilihan huruf dan warna teks puisi itu menyatu dengan lukisan. Secara grafis, teks puisi itu menjadi bagian harmoni dari lukisan.

Keempat, judul lukisan tidak berada di luar kanvas. Judul lukisan tercantum dalam kanvas berupa potongan puisi itu sendiri.

Maka terciptalah serial 15 lukisan esai dengan empat karakter di atas. Sebanyak 15 lukisan itu mengekspresikan gelora batin yang sama: Cinta Ilahi.

Ada potongan puisi sufistik di setiap lukisan. Misalnya lukisan dengan gambar bulan yang besar, sebagai simbol Tuhan, bertuliskan: The Music of Your Love In My Flute. “Alunan CintaMu Meniup Sulingku.”

Tanggal 1 November 2022, LSI Denny JA menyelenggarakan konferensi pers soal politik dan agama. Sebanyak 15 lukisan saya dipajang di sana, dilihat wartawan dan khalayak pertama kali.

Serial 15 lukisan itu dapat dilihat di video Youtube ini, yang dirangkai dengan alunan musik Itirof dari Abu Nawas

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

spot_img

TERPOPULER