SURABAYA, SERUJI.CO.ID – Dua mahasiswa Fakultas Farmasi dari salah satu perguruan tinggi swasta di Surabaya mengkreasikan bahan sayuran Pare menjadi minuman yang berkhasiat untuk kesehatan.
Mahasiswa tersebut, Felicia Tjokroaminjaya dan Adytya Dewanti, keduanya memanfaatkan pare atau sayuran jenis Cucurbitaceae sebagai penangkal penyakit diabetes yang dikemas dengan nama Friut Pulp Pare.
“Pare cocok untuk bahan pengobatan, pare hijau atau varietas pare ayam yang paling berpotensi sebagai anti diabetes, karena mengandung zat aktif karatin dengan kadar yang paling tinggi,” ujar Felicia Tjokroaminjaya, saat ditemui di Suarabaya. Rabu (18/4).
Manfaat buah pare, kata Felicia adalah membantu menurunkan kadar gula darah dan mendukung kerja obat sintetik berbahan aktif metformin dan pioglitazone.
“Kita terinspirasi karena kita melihat melimpahnya buah pare yang sebenarnya berpotensi sebagai anti diabetes, akhirnya kita mendapat ide untuk mempelajari pengaruh buah pare terhadap obat sintetik pioglitazone dan metformin,” terangnya.
Menurut Adytya Dewanti jenis Pare memiliki banyak varietas, yakni pare belut, pare putih dan pare Hijau varietas pare ayam.
“Jenis pare yang paling berpotensi sebagai anti diabetes yaitu Pare Hijau Variates Pare Ayam, karena mengandung zat aktif karantin dengan kadar zat paling tinggi,” ungkap Adytyta.
Sementara proses pengelolahannya, yakni mengubah buah pare ayam tersebut menjadi bentuk minuman yang berkhasiat sebagai anti Diabetes, tanpa mengurangi efektifitasnya sebagai anti Diabetes.
“Melalui penelitian, kita berhasil membuktikan bahwa dengan mengkonsumsi fruit pulp buah pare ternyata terbukti mampu menurunkan kadar gula darah, sehingga bisa mengurangi frekuensi/ dosis pemberian obat anti diabetes,” pungkasnya.
(Devan/Hrn)