Walau tidak tahu pasti besarnya kebocoran, menurt JK tidak sampai 25 persen. Ia memperkirakan antara 7 hingga 15 persen.
“Sulit diperkirakan. Dari kasus-kasus yang masuk ke pengadilan, kita melihat ada orang minta bagian tujuh persen, ada 10 persen, paling nakal kira-kira 15 persen. Itu yang masuk pengadilan ya. Tapi tidak ada yang minta 25 persen,” jelasnya.
Disampaikan Wapres, bahwa pemerintah sudah berusaha keras menekan jumlah tindak pidana korupsi. Hal ini, katanya, dapat dilihat dari jumlah kasus korupsi yang berhasil diungkap.
“Sudah banyak yang ditangkap, orang mestinya takut. Menteri saja sembilan yang ditangkap, bupati 120, gubernur 19. Ada negara seperti itu enggak? Memang ada korupsi tapi kita tegakkan juga sangat keras,” tukasnya.
Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo mengatakan anggaran negara banyak yang bocor setiap tahunnya. Ia menyebut kebocoran tersebut mencapai 25 persen dari anggaran.
Prabowo mengaku dari data yang ia miliki, sekitar Rp500 triliun per tahun bocor dari anggaran negara. (ARif R)