SEMARANG, SERUJI.CO.ID – Calon Gubernur Sudirman Said optimistis memangkas angka kemiskinan Jawa Tengah yang saat ini masih mencapai 13 persen menjadi 6 persen nantinya jika terpilih dalam Pilkada 2018.
“Banyak yang pesimistis, tapi insya Allah bisa,” kata Sudirman Said saat memberi sambutan dalam Rapat Kerja Daerah PKS Kabupaten Semarang di Ungaran, Sabtu (17/2).
Menurut dia, terdapat sejumlah program yang disiapkan untuk mengatasi masalah kemiskinan di Jawa Tengah.
Beberapa program kerja yang disiapkan antara lain penciptaan 100 usaha baru di tiap kecamatan.
Selain itu, untuk membuka lapangan kerja baru yang bisa menampung sekitar 5 juta orang pekerja, akan didorong tumbuhnya satu juta perempuan wirausahawan.
Ia menuturkan memangkas kemiskinan sesungguhnya tidak sulit.
Menurut dia, yang diperlukan ialah seorang manajer yang mampu mengelola sumber daya alam dan manusia Jawa Tengah untuk sebesar-besarnya kepentingan rakyat.
Dengan pengalamannya di sejumlah lembaga swasta maupun BUMN, mantan menteri ESDM ini meyakini bisa menyelesaikan masalah kemiskinan.
Ia membandingkan kepala daerah dengan seorang pimpinan perusahaan yang harus berusaha keras memperoleh uang sendiri untuk perusahaannya.
“Kepala daerah anggaran sudah disiapkan, tinggal menjalankan program,” katanya.
Dalam upaya menekan angka kemiskinan di Jawa Tengah, lanjut dia, tidak kalah penting yakni pembangunan manusianya.
“Kalau moral terbangun, korupsi tidak akan pernah punya tempat di Jawa Tengah. Korupai teratasi, kemiskinan juga akan teratasi,” pungkas calon gubernur yang diusung gabungan Partai Gerindra, PKS, PAN dan PKB ini. (Ant/SU01)
