MENU

Inilah Yang Harus Dilakukan Jika Digigit Anjing Yang Diduga Rabies

SERUJI.CO.ID Penting untuk diingat bahwa rabies adalah penyakit serius dan mematikan, dan pengobatan setelah terkena gigitan anjing yang diduga rabies harus segera dilakukan.

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal telah digigit oleh anjing yang dicurigai terinfeksi rabies, langkah-langkah berikut dapat membantu dalam mengelola luka dan mencegah penyebaran virus:

1. Cuci Luka dengan Air dan Sabun: Segera setelah tergigit, bersihkan luka dengan air dan sabun selama setidaknya 15 menit. Ini akan membantu mengurangi risiko infeksi bakteri di luka.

2. Berhenti atau Kontrol Perdarahan: Jika gigitan anjing menyebabkan pendarahan, cobalah menghentikan atau mengontrol perdarahan dengan menekan luka dengan kain bersih atau perban.

3. Hubungi Tenaga Medis: Setelah membersihkan luka, segera cari bantuan medis. Konsultasikan gigitan dengan tenaga medis atau kunjungi pusat kesehatan setempat, rumah sakit, atau klinik segera. Petugas medis akan mengevaluasi risiko rabies berdasarkan situasi dan mengambil tindakan yang diperlukan.

4. Vaksin Rabies: Penting untuk mendapatkan vaksin rabies secepat mungkin setelah digigit oleh hewan yang diduga rabies. Vaksin rabies bersifat profilaksis, yang berarti dapat mencegah perkembangan rabies jika diberikan dalam waktu yang tepat. Program vaksinasi pasca-paparan melibatkan pemberian vaksin rabies dan, dalam beberapa kasus, juga vaksin imunoglobulin rabies (RIG) yang disuntikkan di sekitar area gigitan.

5. Observasi Hewan: Jika hewan anjing yang diduga rabies dapat diamati selama 10 hari dan tidak menunjukkan gejala rabies selama periode tersebut, maka kemungkinan hewan tersebut mengalami rabies lebih rendah. Namun, observasi hewan harus dilakukan oleh profesional kesehatan hewan atau petugas medis yang terlatih.

6. Tangkap atau Identifikasi Hewan: Jika mungkin, usahakan untuk menangkap atau mengidentifikasi hewan anjing yang terlibat dalam gigitan. Informasi tentang status vaksinasi hewan ini dapat membantu dalam penilaian risiko rabies dan pengambilan keputusan pengobatan.

Pencegahan rabies melalui vaksinasi hewan peliharaan dan menghindari kontak dengan hewan liar atau tidak dikenal adalah langkah yang lebih baik daripada menghadapi risiko pengobatan pasca-paparan.

Jika Anda pernah digigit oleh hewan yang dicurigai rabies atau menyaksikan seseorang tergigit, segera cari bantuan medis untuk menilai risiko dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Rabies adalah penyakit yang dapat dicegah dan diobati jika tindakan diambil dengan cepat dan tepat.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER