ABUJA, SERUJI.CO.ID – Sedikitnya 25 orang telah meninggal akibat kolera sejak wabah penyakit yang menular melalui air tersebut muncul pada Mei di Negara Bagian Adamawa, bagian timur-laut Nigeria, kata pemerintah pada Kamis (21/6).
Pemerintah Nigeria mengatakan 12 kasus baru penyakit itu dicatat pada Rabu (20/6), sehingga jumlah seluruh kasus kolera naik jadi 1.349 sejak Mei.
Satu pernyataan resmi mengidentifikasi Mubi Utara, Mubi Selatan, Maiha dan Hong sebagai daerah yang sejauh ini terpengaruh oleh wabah tersebut.
Data pemerintah itu, yang menyebutkan angka kematian akibat wabah tersebut sebanyak 1,9 persen, memperlihatkan bahwa Mubi Utara telah mencatat 549 kasus dengan 13 kematian dan Mubi Selatan mencatat 788 kasus dengan 12 kematian sejauh ini. Sementara itu Daerah Maiha dan Hong, masing-masing, menghadapi tujuh dan lima kasus, tanpa kematian.
Baca juga: Wabah Kolera di Nigeria Telan 9 Korban Jiwa
Pada awal Juni, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melancarkan upaya pemeriksaan intensif dari rumah-ke-rumah untuk mencari kasus baru di Kota Kecil Mubi.
Kolera adalah penyakit sangat menular yang disebabkan oleh virus dengan cara bentuk parah serangan tiba-tiba diare akut berair yang bisa mengakibatkan kematian karena dehidrasi parah.
Wabah tersebut sering muncul di Nigeria akibat sistem pasokan air yang buruk, terutama di daerah yang berpenduduk padat. (Ant/Su02)
