MEDAN, SERUJI.CO.ID – Adanya kondisi pasangan Djarot-Sihar ditolak partai koalisi, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto tak ambil pusing. Dia menyebutkan dengan digelarnya Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PDI Perjuangan untuk Pemenangan Djarot-Sihar, tidak lagi ada persoalan terkait dukungan dari PPP.

“PDI dan PPP memiliki sejarah persahabatan sangat lama. PPP merupakan saudara tua kami. Ada dinamika itu hal yang wajar, proses demokrasi,” ucap Hasto usai Rakerda Pemenangan Djarot-Sihar pada Pilkada Sumut, di Medan, Sabtu (20/1).

Hasto mengaku PDI Perjuangan di 61 daerah di Indonesia sudah lama berkoalisi dengan PPP. Tak hanya itu, Hasto mengklaim hubungan para petinggi PPP dengan PDI Perjuangan merupakan sahabat sejati. Sehingga kondisi pasangan Djarot-Sihar ditolak partai koalisi itu, tidak menjadi masalah besar bagi PDI P.

“Kami ada 61 daerah di seluruh Indonesia yang berkoalisi dengan PPP. Hubungan kami khususnya antara Ibu Mega dan Pak Hamzah Haz merupakan sahabat sejati. Jadi dengan rakerda ini, tidak lagi ada persoalan terkait dukungan dari PPP,” jelas Hasto.

Baca juga: Pencalonan Djarot Sebagai Cagub, Bawa Korban Pencopotan Ketua PPP Sumut

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menghadiri Rakerda PDI Perjuangan untuk pemenangan bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Djarot-Sihar pada Pilgub Sumut, Sabtu (20/1).

Rakerda yang digelar secara tertutup di Hotel Danau Toba Medan itu, turut dihadiri pengurus DPP PDI Perjuangan, pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus, seluruh pengurus DPD dan DPC PDI Perjuangan maupun ranting, anak ranting, sayap partai dan seluruh kader partai di Sumut.

Diberitakan sebelumnya, pengusungan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus pada Pilgub Sumut terus mendapat penolakan dari PPP Sumut yang merupakan partai koalisi PDI Perjuangan. Para kader PPP di Sumut menyatakan tidak akan membantu pemenangan Djarot-Sihar.

Mereka juga meminta Romahurmuziy (Romy) mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPP PPP karena memberikan dukungan kepada Sihar sebagai calon wakil gubernur Sumut.

Baca juga: Kader PPP Sumut Desak Rommy Mundur Dari Ketua DPP

Padahal tindakan Romy yang mengusung figur non muslim bertentangan dengan AD/RT PPP. (Mica/SU05)