NEW YORK, SERUJI.CO.ID – Seorang bocah laki-laki berusia tiga tahun yang bermain-main dengan kompor di dapur, menjadi penyebab kebakaran di sebuah apartemen di Kota New York yang menewaskan 12 orang, menurut beberapa pejabat pemerintah kota, Jumat (29/12) waktu setempat.
Ibu sang bocah mengungkapkan kepada para petugas penyelidik bahwa anaknya itu di masa lalu juga pernah bermain-main dengan kompor di apartemen mereka, yang terletak di lantai satu gedung.
Sesaat menjelang pukul 19.00 pada Kamis malam waktu setempat, bocah itu sedang berada sendirian di dapur. Ia mulai berteriak ketika dapur dipenuhi asap dan api, kata Daniel Nigro, komisioner departemen kebakaran kota kepada para wartawan.
Sang ibu menarik bocah itu dan adiknya lari ke luar untuk menyelamatkan diri dan membiarkan pintu apartemen terbuka.
“Tangga apartemen mulai berubah menjadi seperti cerobong asap,” kata Nigro dalam jumpa pers pada Jumat.
Api lalu berkobar ke luar dari pintu apartemen dan menjalar ke lantai-lantai lebih tinggi di gedung bertingkat lima itu, tertiup udara segar yang masuk melalui jendela-jendela yang dibuka oleh para penghuni apartemen yang panik.
“Orang-orang hanya mempunyai sedikit waktu untuk bereaksi,” katanya.
“Mereka tidak bisa turun melalui tangga. Beberapa penghuni yang mencoba menuruni tangga tewas.”
Anak-anak berusia satu, dua dan tujuh tahun meninggal dunia, demikian pula seorang anak laki-laki yang usianya tidak diketahui.
