SURABAYA – Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menilai bacagub Jatim yang juga petahana Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sangat berat untuk bisa terpilih jika maju sebagai Cagub Jatim 2018. Alasannya, tingkat Elektabilitas mantan Ketua Umum Anshor dua periode tersebut berada dibawah 15 Persen.

Direktur Executive Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) Arifin Nurcahyono menjelaskan bahwa Gus Ipul hanya dipilih oleh 11,2 persen masyarakat Jawa Timur dengan alasan masyarakat Jawa Timur menganggap tidak akan mampu memperbaiki keadaan ekonomi dan sosial.

Sedangkan untuk Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dipilih 20,2 persen karena masyarakat Jatim menganggap selama memimpin kota Surabaya akan bisa ditularkan diseluruh Kabupaten dan Kota yang ada di Jawa Timur.

“Dan malah ada ditemukan jawaban dalam survei kalau Tri Rismaharini memiliki kinerja dan kemampuan yang jauh lebih unggul dari Joko Widodo ketika menjadi wakikota Solo ataupun gubenur DKI Jakarta,” jelas Arifin Nurcahyono lewat siaran persnya, Kamis (10/8).

Arifin mengatakan melakukan Survei dari tanggal 29 Juni sampai 10 Juli 2017, di 9 kota dan 29 kabupaten di Jawa Timur dengan melibatkan 1285 masyarakat Jawa Timur yang dijadikan responden yang diambil berdasarkan data DPT pilpres 2014 yang mencapai 30.639.900 pemilih. >> Next 2