MENU

Bupati Ponorogo Dekatkan Pelayanan Warga dengan Ambulance Desa Siaga

PONOROGO, SERUJI.CO.ID – Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni menyerahkan secara simbolik 60 mobil Ambulance Desa Siaga kepada Kepala Desa dari 60 Desa di Kabupaten Ponorogo.

Penyerahan yang dilakukan di Halaman Dinas Kesehatan (Dinkes) Ponorogo, Senin (15/4) itu merupakan gelombang terakhir penyerahan Ambulance Desa Siaga.

“Jumlah yang diserahterimakan hari ini adalah 60 mobil, sebelumnya kami melalui Dinkes telah menyerahkan 40 dan 50 buah mobil. Jadi total Ambulance Desa Siaga yang telah kami serahkan adalah 150 buah mobil. Rencananya ini adalah yang terakhir,” terang Ipong Muchlissoni.

Sebanyak 150 Ambulance Diserahkan ke 150 Desa di Ponorogo

Ambulance Desa Siaga yang diberikan pemkab untuk Desa-Desa di Ponorogo, Senin (15/4/2019). (Foto:Yanuar A/SERUJI)

Dari 307 desa yang ada di Kabupaten Ponorogo, 150 desa menerima bantuan mobil Ambulance. Desa yang menerima bantuan, merupakan desa yang memiliki kondisi geografi yang sulit.

“150 desa yang menerima bantuan itu jauh dan akses jalannya cukup sulit. Desa itulah yang mendapat mobil Ambulance Desa Siaga. Sedangkan 157 desa, lokasinya dekat dengan fasilitas kesehatan. Jadi tidak perlu bantuan mobil Ambulance,” jelas Bupati Ipong.

Diharapkan dengan Ambulance Desa Siaga Dapat Mendekatkan Pelayanan Kesehatan

Desa Glinggang Ponorogo merupakan salah satu penerima Mobil Ambulance Desa Siaga gelombang terakhir, Senin (15/4/2019). (Foto: Yanuar A/SERUJI

Bupati berharap, dengan adanya Ambulance Desa Siaga, hal itu dapat mendekatkan pelayanan pada warga yang lokasinya jauh dari area kota. Penggunaan Ambulance harus ditujukan pada kepentingan warga.

Menurut perwakilan salah satu desa penerima bantuan, adanya Ambulance Desa Siaga dapat mempermudah akses warga untuk mendapatkan pelayanan yang optimal.

“Lokasi desa kami, yaitu Glinggang itu jauh, mendekati perbatasan wilayah Jawa Tengah. Jadi adanya mobil Ambulance ini saya yakini dapat mempermudah warga Glinggang untuk mendapatkan pelayanan yang cepat. Dulu warga harus menyewa mobil untuk berobat ke kota,” kata Riyanto, Kepala Desa Glinggang Ponorogo.

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

Editor:Hrn

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER