JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan status Gunung Anak Krakatau masih level III. Penegasan ini membantah kabar yang beredar tentang kenaikan status gunung berapi itu.
“Informasi yang mengatakan bahwa status Gunung Anak Krakatau telah naik menjadi level IV dan segera meletus kurang dari 24 jam adalah tidak benar,” kata Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama, Agung Pribadi, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (29/12).
“Juga adalah tidak benar bahwa masyarakat harus menjauhi pantai dalam radius 10 km dan melakukan evakuasi sesegera mungkin. Informasi itu hoaks,” imbuhnya.
Ia menegaskan bahwa status Gunung Anak Krakatau masih tetap level III atau siaga sejak Kamis (27/12) pukul 06.00 WIB hingga berita ini diturunkan pada Sabtu (29/12) pukul 13.30 WIB.
Masyarakat diminta tetap tenang dan hanya mempercayai informasi resmi dari instansi pemerintah yang menangani pemantauan aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau dalam hal ini Badan Geologi Kementerian ESDM.
“Masyarakat tidak diperbolehkan mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius 5 km dari kawah. Saat hujan abu turun, masyarakat diminta untuk mengenakan masker dan kacamata bila beraktivitas di luar rumah,” pungkasnya. (Ant/SU05)