MENU

Kader Golkar Ini Ingatkan Prabowo Tidak Mempolitisir Masalah Rohingya

JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Wakil Sekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily berharap masalah kekejaman yang dihadapi Muslim Rohingya di Myanmar oleh militer negara tersebut, tidak dipolitisir untuk mengkritik pemerintah Indonesia.

“Saya berharap jangan jadikan kasus Rohingya sebagai alat politik untuk mengkritik pemerintah. Tidak pada tempatnya kita menjadikan isu Rohingya untuk mengkritik pemerintah,” ujar Ace di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (18/9).

Hal ini disampaikan Ace terkait dengan orasi Prabowo pada aksi Bela Rohingya 169, Sabtu (16/9) lalu, yang menyindir bahwa upaya pemerintah membantu Muslim Rohingya adalah pencitraan.

“Kalaupun kita sekarang kirim bantuan, menurut saya, itu pencitraan. Kirim bantuan pun tak sampai kadang-kadang,” sindir Prabowo dihadapan ratusan ribu massa aksi yang dipusatkan di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

 

Lebih lanjut Ace mengatakan bahwa Aksi Bela Rohingya 169 menurutnya adalah bentuk politisasi isu Rohingya, karena digunakan untuk menyerang pemerintah Jokowi.

“Politisasi Rohingya itu, saya kira tidak pada tempatnya. Masyarakat Rohingya sedang kesusahan tapi dipolitisasi menekan pemerintah,” kata Ace.

Ace juga menyarankan kepada Presiden Jokowi untuk mengabaikan kritik yang ditujukan pada pemerintah yang sedang berupaya membantu Muslim Rohingya.

“Kalau pemerintah tak lakukan apa-apa pasti akan lebih dikritik, melakukan apa-apa pun dianggap melakukan pencitraan. Oleh karena itu saya meminta ke Pak Jokowi ndak usah didengerin deh kritik-kritik itu, kerja aja, kerja maksimal,” pungkas anggota Komisi II DPR ini. (Arif R/Hrn)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

10 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER