MENU

Andi Arief Sebut Rumahnya di Lampung Digerudug Polisi

JAKARTA, SERUJI.CO.ID – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief mengaku rumahnya yang berada di Lampung digeruduk polisi. Andi lalu meminta Presiden Jokowi menghentikannya.

“Rumah saya di Lampung digeruduk dua mobil Polda mengaku cyber,” kata Andi via Twitter, Jumat (4/1).

Andi pun meminta bantuan pada Kapolri agar tidak melakukan hal tersebut. Ia mengatakan dirinya akan bersedia hadir apabila dipanggil oleh pihak kepolisian.

“Pak Kapolri, jangan kejam terhadap rakyat. Salah saya apa. Kenapa saya hendak diperlakukan sebagai teroris. Saya akan hadir jika dipanggil dan diperlukan,” ujarnya.

Via Twitter, Andi kembali mencuitkan perihal pengakuan rumahnya digeruduk. Ia meminta Presiden Jokowi turun tangan.

“Ini bukan negara komunis. Penggerudukan rumah saya di Lampung seperti negara komunis. Mohon hentikan Bapak Presiden,” tulisnya.

(SU05)

Ingin mengabarkan peristiwa atau menulis opini? Silahkan tulis di kanal WARGA SERUJI dengan klik link ini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silahkan isi komentar anda
Silahkan masukan nama

ARTIKEL TERBARU

BERITA TERBARU

TERPOPULER