YOGYAKARTA- Sunday Morning atau Sunmor semacam kegiatan masyarakat menciptakan pasar di suatu tempat pada minggu pagi.
Istilah Sunmor sangat akrab pada masyarakat jogja, kalo di daerah lain semacam pasar dadakan yang tercipta karena ada car free day. Perbedaan Sunmor disini tidak memanfaatkan acara atau kegiatan car free day, tapi memang benar-benar pasar dadakan yang diciptakan pada tempat yang strategis.
Selain pasarnya yang dadakan, ada beberapa pedagangnya yang juga dadakan. Jadi khusus berdagang bila ada Sunmor.
Pertama kali kegiatan Sunmor diadakan sekitaran Kampus UGM, kemudian di ikuti tempat lain seperti di Stadion Sultan Agung Bantul.
Sunmor ini sangat menarik bagi masyarakat dan Mahasiswa yang kuliah di Jogja, dikarenakan berbagai macam dagangan di jajakan disini. Mulai dari berbagai macam kuliner, jajanan cemilan, minuman di jual disini.
Kemudian ada juga pakaian anak dan dewasa, hijab, tas, sepatu, sendal, dan fashion lainnya. Berbagai pernak-pernik unik dan kerajinan sampai permainan untuk anak semacam pasar malampun juga ada, pokoknya lengkap.
Para pengunjung Sunmor disini rata-rata sambil jogging dan olah raga pagi kemudian nongkrong untuk sarapan di Sunmor sambil cuci mata melihat berbagai macam dagangan yang lain kalo cocok kemudian membelinya. Akan tetapi banyak juga pengunjung yang niatnya datang untuk mencari barang yang dibutuhkan.
Hal lain yang menarik dari Sunmor harga dari dagangan yang ditawarkan rata-rata cukup murah dibanding tempat lainnya.
Dari pengakuan beberapa pedagang sangat senang berjualan di Sunmor, mereka memperoleh untung yang cukup lumayan dengan waktu jualan yang lebih singkat.
Seperti halnya Anggi penjual sosis bakar dan juice buah mengaku memperoleh untung bersih 600 -700 ribu disetiap berjualan di Sunmor.
Kegiatan ini sangat positif, pengunjung Sunmor yang mencapai ribuan sangat membantu dalam menggerakan roda ekonomi masyarakat sekitar.
Sunmor atau kegiatan sejenis seperti car free day juga menjadikan peluang usaha, mendorong masyarakat sekitar untuk membuka usaha sesuai kreativitasnya. (Dhani HT)